Tulang Bawang,(Cakra Lampung)– Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tulangbawang, Anthoni, mewakili Pejabat (PJ) Bupati Tulangbawang, Qudrotul Ikhwan, membuka acara Peppung Recako/ Sosialisasi Branding “Kabupaten Udang Manis”, diruang rapat utama lantai II Pemkab setempat, Selasa (14/03).
Dalam Peppung Recako Branding kabupaten Udang Manis, dihadiri Sekdakab, Anthoni, Asisten I Setdakab, Akhmad Suharyo, Kepala OPD, Kabag, Camat, Tokoh Adat, Tokoh Agama serta Tokoh masyarakat.
Sekda kabupaten Tulangbawang, Anthoni mengatakan, bahwa kabupaten Tulangbawang memiliki potensi alam yang melimpah, seperti dibidang pertanian, perikanan, peternakan dan lain-lainya dan Tulangbawang penghasil udang terbesar se-asia.
“Sudah selayaknya kabupaten Tulangbawang memiliki Branding lokal, seperti kabupaten Sumedang mereka memiliki brand Tahu Sumedang yang sangat terkenal. Kita lihat juga seperti kabupaten Jepara mereka memiliki brand meubel jepara. Branding lokal sangat penting bagi suatu daerah untuk kemajuan dan kesejahteraan bagi suatu daerah,” kata Anthoni.
Lebih lanjut, Anthoni, mengatakan, bahwa sangat penting suatu daerah memiliki branding lokal, agar dapat mendunia baik skala nasional maupun internasional.
“Di era digital sekarang ini branding sangat penting bagi suatu daerah. Hal ini menjadi harapan Pemkab Tulangbawang, kenapa, udang manis penuh dengan makna. “Udang” Unggul, Damai, Aman, Nyaman dan Guyub, sedangkan “Manis” Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif dan Sejahtera,” ungkap Anthoni.
Ia menambahkan, “Udang Manis merupakan cerminan kabupaten Tulangbawang. Potensi udang manis itu ada di kabupaten Tulangbawang dan diharapkan kita sepakat udang manis ini menjadi branding kabupaten Tulangbawang. Saya berharap semua pihak dapat berkolaborasi mendukung branding udang manis,” tegas Anthoni. (fay/mad/rds)
