Tulang Bawang (Cakralampung)-Himpunan Mahasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) dari Institut Agama Islam Tulangbawang (IAI TUBA) melaksanakan kegiatan berbagi Sembako kepada Kaum Dhuafa yang tinggal di sekitar kampus.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, serta menjalankan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial.
Ketua PTP KIP Kuliah Institut Agama Islam Tulangbawang, Mega Palyanti, M.Pd. mengatakan bantuan paket sembako tersebut merupakan bentuk zakat, infaq dan sedekah yang dikumpulkan dari Yayasan Minak Kemala Bumi dan Himpunan Mahasiswa KIP Kuliah Institut Agama Islam Tulangbawang.
“ini merupakan implementasi dari salah satu pesan dari Pendiri Institut Agama Islam Tulangbawang almarhum Dr. Abu Tholib Khalik, M.Hum., agar selalu berbagi rezeki terhadap saudara yang kurang mampu dengan memberi sedekah senantiasa akan mendapat pertolongan dan penjagaan Allah SWT. Oleh sebab itu kegiatan ini hendaknya menjadi tradisi yang terus dipertahankan dari tahun ke tahun,”ujar Mega Palyanti.Senin, (4/3)
Lanjut,ia juga mengatakan sebanyak 20 paket Sembako yang akan diberikan kepada kaum Dhuafa dan sembako tersebut terdiri dari beras, minyak goreng, gula serta mie instan.
“Paket sembako tersebut terdiri seperti beras, minyak goreng, gula, serta mie instan dengan sebanyak 20 paket. Setelah itu, mereka menyebar mendatangi beberapa titik di sekitar kampus yang dikenal sebagai tempat tinggal bagi kaum dhuafa, “terangnya.
Sementara itu ditempat yang berbeda, Rektor Institut Agama Islam Tulangbawang, Dr.Maulida Fitri,S.I.Kom.,M.IP., menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan yang di laksanakan oleh Himpunan Mahasiswa KIP Kuliah IAI Tuba.
“Saya berharap kegiatan ini bisa terus kita lakukan untuk mempererat hubungan antar sesama Dengan adanya kegiatan rutin ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk berperan aktif dalam membantu masyarakat sekitar. Selain memberikan manfaat langsung bagi penerima, kegiatan ini juga memupuk rasa empati dan kepedulian sosial di kalangan mahasiswa, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya berbagi dalam membangun kebersamaan dan solidaritas di masyarakat, “tutupnya.(rds)