Cakralampung.com – Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Musa Ahmad disambut dengan meriah oleh masyarakat di Kecamatan Buminabung, dalam acara Bunga Kampung (Bupati Ngantor Dikampung), Kamis (2 Juni 2022).
Bupati ditandu menggunakan Jepano (tandu suttan / raja) yang di pikul para abdi raja dalam prosesi adat Lampung.
Kali ini, Bupati didampingi Camat Buminabung mengenakan baju kebesaran suttan atau raja. Yakni Baju Rajo (baju raja). Mereka ditandu dari menuju lapangan Pasar Buminabung, lokasi titik pusat acara ini.
Dalam perjalanannya, berbagai kegiatan adat digelar dalam mengantarkan bupati tersebut. Mulai dari Tari Rudat hingga Tari Pedang. Dan dengan diiringi para penyimbang adat dan suttan yang juga mengenakan pakaian adat Lampung serta masyarakat dari berbagai elemen.
Kepada Cakra Lampung, Sutan Sembahen bahwa bupati juga harus memakai baju kebesaran yaitu baju raja. “dan juga para permaisuri juga ikut serta memakai baju kebesaran dan mengiringinya, ” Katanya.
Sutan Sembahen juga menjelaskan bahwa ada Tari Rudat yang melambangkan tari keislaman yang dijunjung tinggi. Lalu ada juga tari pedang adalah yang melambangkan kokohnya raja yang di dampingi hulu balang atau panglima prajurit di dalam kerajaan.
Senada Ratu di Lampung juga menambahkan, tak hanya itu ada tari abung siwo miggo yang melambangkan 9 saudara yang sangat erat tali persaudaraan. “karena di 9 saudara ini hanya satu yang perempuan. Dan 8 lainya laki-laki, ” Terang dia.
Dari pantauan Cakra Lampung, masyarakat tumpah ruah ke jalan menyambut bupati ini. Animo masyarakat sangat besar dan luar biasa dalam penyambutan acara ini.
“Adat budaya yang digelar ini menunjukan nilai nilai kultur budaya Adat Lampung, khususnya di Buminabung, bahwa hingga kini masih terus dilestarikan,” Pungkas Suttan Sembahen.
Laporan Haidar Jiwantara