Cakralampung.com – Pemeriksaan dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesawaran hingga hari ini belum juga tuntas, dalam menyelesaikan persoalan dugaan penyelewengan dana PIP (Program Indonesia Pintar) ini.
Padahal masalah ini sudah dua pekan. Bahkan Disdikbud terkesan tutup mata akan masalah ini, serta berlarut-larut dalam menyelesaikan persoalan tersebut.
“Kita belum bisa komentar banyak karena masih menunggu perkembangan dari masalah ini,” kata Sekretaris Disdikbud Pesawaran Yahtar Malyan.
Padahal sebelumnya, pihak disdikbud sudah berencana akan memeriksa kepala sekolah (Kepsek) SMP Negeri 19 tersebut, guna mengecek dan sekaligus mengklarifikasi keluhan wali murid terkait dugaan penyelewengan dana PIP ini.
Tak hanya itu, Kadisdikbud Pesawaran Anca Marta Utama sebelumnya juga menegaskan akan melibatkan inspektorat, dalam pemeriksaan dugaan korupsi dana PIP ini.
Namun sayangnya hingga kini, masalah ini justru tidak jelas. Bahkan Inspektorat juga belum menerima surat dari Disdikbud terkait pemeriksaan SMP N 19 tersebut.
Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Inspektorat Pesawaran M. Aseva Bakhria, SE dan diamini oleh pejabat fungsional Tri Ananto yang menyatakan bahwa hingga kini belum menerima surat dari disdikbud tersebut.
“belum ada suratnya yang turun ke kita. Terutama ke irban inspektorat ini,” kata Tri Ananto.
Senada juga dikatakan Aseva via WhatsApp yang juga mengatakan belum menerima surat tersebut.
Hari Ini, Dewan Cek Dugaan Korupsi Dana PIP
KOMISI IV DPRD Pesawaran hari ini (Senin, 17 April 2022) turun ke SMP Negeri 19 Gedongtataan, kabupaten setempat guna mengecek dugaan korupsi dana Program Indonesia Pintar (PIP) di sekolah tersebut.
“besok (hari ini, Senin, 17 April 2022) kita akan turun ke sekolah,” tegas Roliansyah, Wakil Ketua Komisi IV, kepada Harian Cakra Lampung.
Menurutnya, Komisi IV DPRD Pesawaran akan mengecek langsung dugaan penyimpangan dana PIP ke SMP Negeri 19 Pesawaran.
Bahkan dirinya menegaskan bahwa pihaknya tidak perlu menunggu hasil dari pemeriksaan dari pihak dinas pendidikan.
“ saya rasa tidak perlu menunggu hasil pemeriksaan di Dinas Pendidikan, karena ini tugas kita,” Roliansyah.
Diketahui sebelumnya bahwa ada dugaan penyelewengan yang dilakukan oleh pihak sekolah tersebut. Hal ini diketahui setelah sejumlah wali murid yang beramai-ramai mempertanyakan dana PIP ini, yang lenyap dari rekening siswa. (tim)
