CakraLampung.Com – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus bersama jajarannya hingga tingkat Kecamatan, membahas evaluasi dan perencanaan kerja Pemerintah Kabupaten setempat, tahun 2022.
“Tadi sudah banyak hal yang sama-sama kita diskusikan, dalam rangka kegiatan di tahun 2022, termasuk mungkin permasalahan yang kita jalani. Pandemi Covid-19 di Kabupaten ini masih belum usai, hampir diseluruh lapisan masyarakat terkena dampak dari pandemi ini mulai dari menyebarnya penyakit Flu, Batuk, Demam dan sebagainya,” kata Parosil.
Lanjut dia, Salah satu cara mengatasi permasalahan dari pandemi ini tentunya masyarakat diharapkan untuk tetap melakukan protokol kesehatan (Prokes) di setiap kegiatan yang dilakukan.
“Virus ini berbeda dari virus-virus sebelumnya, Virus ini lebih cepat penyebarannya maka dari itu masyarakat harus taat prokes. Jika ada kebijakan pemerintah pusat terkait dengan status pandemi berubah menjadi endemi kita sepakat atas kebijakan tersebut, Karena kalau kita masih dalam status pandemi tentu ekonomi kita akan menurun,” jelas dia.
Parosil meminta kepada Kepala OPD terkait agar dapat sigap, tanggap dan cepat dalam melakukan penanganan-penanganan bencana atau hal-hal yang bersifat kedaruratan.
Terkait dengan situasi menjelang Bulan Suci Ramadhan ini, sama-sama difaham dari situasi geografis wilayah Kabupaten Lampung Barat termasuk wilayah yang rawan bencana.
“Saya minta Kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Dinas Sosial agar bekerjasama dan lebih sigap, tanggap dan cepat dalam melakukan penanganan-penanganan terkait bencana yang bersifat kedaruratan,” kata dia.(Edi)