CakraLampung.Com — Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan periksa kesehatan dan psikologi bagi calon pasangan suami istri. Pemeriksaan itu dilakukan mulai tiga bulan sebelum kedua calon menjalin pernikahan.
Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin mengatakan, hal tersebut dikaji saat gelaran Expose Program Jaringan Masyarakat Peduli Anak Dan Ibu (JAMA-PAI) di Rumah Dinas Wali Kota setempat, Senin (3/1/2022).
“Jadi JAMA-PAI menjadi program unggulan terstruktur yang bertujuan meningkatkan kualitas sekaligus menjadi indikator pengawasan derajat kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak,” katanya.
Ia menerangkan, program tersebut berisi sejumlah kebijakan yang berkaitan pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, pengendalian penduduk, serta keluarga berencana.
“Untuk seleksi pranikah dilakukan dengan sejumlah tahapan, termasuk screening kesehatan dan tes psikologi bagi para calon pasangan yang ingin menikah,” terang Wahdi.
Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APP-KB), Prayetno, sebut media bagian penting untuk menyukseskan program Jaminan Masyarakat Peduli Anak dan Ibu (JAMA-PAI).
Ia mengatakan, JAMA-PAI merupakan program unggulan. Maka menurutnya, kepedulian terhadap anak dan ibu bukan hanya pemerintah saja. Namun, termasuk stakeholder, pengusaha, perguruan tinggi. “Termasuk media bagian penting untuk sukseskan program ini,” singkatnya.(rnd/asf)